A. Gejala Alam Biotik
Gejala alam biotik meliputi hal-hal yang
berkaitan dengan makhluk hidup, misalnya metamorfosis serangga, fotosintesis,
penyerbukan, pertumbuhan makhluk hidup, dan lain-lain. Gejala alam biotik hanya
dimiliki atau dapat dilakukan oleh makhluk hidup, sehingga merupakan ciri-ciri
makhluk hidup. Contoh gejala alam biotik antara lain sebagai berikut :
Contoh
gambar fotosintesis sumber : www.wordpress.com
|
a.
Tumbuh dan berkembang
Segala makhluk hidup menunjukkan
pertumbuhan dan perkembangan. Biji jagung yang kamu semaikan ditempat yang
sesuai akan berkecambah, lalu seiring dengan waktu akan tumbuh menjadi besar
dan berkembang membentuk daun, akar, bunga, dan menghasilkan buah. Lain halnya
dengan batu, tembok, meja, dan gelas, meskipun kamu letakkan selama
bertahun-tahun, bentuknya akan tetap seperti itu. Kemampuan unik untuk tumbuh
dan berkembang hanya dimiliki oleh objek biotik (makhluk hidup) saja.
b.
Gerak
Semua makhluk hidup
menunjukkan kemampuan untuk bergerak. Kebanyakan hewan mampu bergerak dengan
aktif. Tumbuhan juga melakukan gerak, meskipun geraknya terbatas. Ikan yang
kamu masukkan ke dalam akuarium tentu tak akan diam di tempat, melainkan
bergerak aktif kian kemari. Tumbuhan yang kamu letakkan di tempat gelap, akan
bergerak dalam bentuk pertumbuhan ke arah datangnya sinar. Berbeda dengan baju
yang kamu letakkan di almari, tidak akan dapat berpindah tempat kecuali ada
yang memindahkan. Meskipun kemampuan gerak merupakan ciri khas objek biotik,
beberapa objek abiotik juga menunjukkan kemampuan gerak. Angin bergerak karena
adanya perbedaan tekanan. Air bergerak karena adanya perbedaan ketinggian.
Kipas angin berputar ketika diberi arus listrik. Lalu apa bedanya dengan gerak
yang dilakukan makhluk hidup? Coba, diskusikan dengan teman semejamu untuk
membahas masalah ini.
c.
Bernapas
Semua makhluk hidup menunjukkan gejala bernapas,
yaitu mengambil oksigen dari udara dan melepaskan karbon dioksida. Oksigen
diperlukan untuk membakar zat makanan agar diperoleh energi. Dengan energi ini
makhluk hidup dapat tumbuh, berkembang, dan melakukan aktivitasnya.
2. Gejala Alam
Abiotik
Gejala
alam abiotik berkaitan dengan sifat fisik dan kimia di luar makhluk hidup,
contohnya hujan, pelapukan, erosi,ledakan, dan sebagainya. Beberapa
karakteristik atau sifat gejala alam abiotik antara lain sebagai berikut :
a. Bentuk
Semua benda abiotik
mempunyai bentuk yang dapat kamu gunakan sebagai cara mengenali benda tersebut.
Kertas,pensil, tas, dan buku mempunyai bentuk yang berbeda sehingga dengan
mudah kamu membedakan satu dengan lainnya.
b Wujud
Benda
abiotik dapat dibedakan wujudnya, yaitu ada yang berwujud padat, cair, dan gas.
Ketika mendefinisikan wujud, kamu harus menyebutkan suhunya karena wujud zat
dipengaruhi oleh suhu. Misalnya air berwujud padat pada suhu 0°C, pada suhu
kamar berwujud cair, dan bila dipanaskan dapat berubah wujud menjadi gas.
Perubahan wujud merupakan contoh gejala alam kejadian pada objek abiotik.
c. Warna
Gejala
alam abiotik dapat diamati karakteristik warnanya,misalnya tanah ada yang
berwarna merah, coklat, hitam, dan putih.
d.
Ukuran
Benda abiotik mempunyai ukuran yang dapat diukur,
diamati dan dibandingkan dengan benda lain. Ukuran benda abiotik dapat berupa
ukuran panjang, berat, suhu, berat jenis,dll.
e.
Bau
Gejala alam abiotik dapat dicirikan berdasarkan
baunya. Dari baunya kamu bisa mengenal zat belerang, ammonia, tawas, atau yang
lain. Meskipun bau merupakan salah satu cara mengenal suatu bahan, namun tidak
semua bahan aman untuk dihirup uap/baunya guna mengetahui jenis bahan itu.
f.
Rasa
Beberapa benda abiotik dapat diketahui berdasarkan
rasanya. Contohnya gula rasanya manis, cuka berasa asam, sedangkan garam
rasanya asin. Namun demikian karakteristik ini hanya terbatas pada benda yang
sudah dikenal atau diyakini aman untuk dicoba.
g. Tekstur
Tekstur
merupakan halus kasarnya permukaan suatu benda. Karakteristik benda abiotik
dapat dikenali dari teksturnya.
Daftar Pustaka :
Wasis dkk.2008.Ilmu PengetahuanAlam SMP/MTs kelasVII.jakarta:
PusatPerbukuanDepdiknas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar