A.
Pengertian Klasifikasi
Penyebaran makhluk hidup pada
kondisi lingkungan yang berbeda akan memberi kemungkinan adanya keanekaragaman
hayati.Untuk mempermudah dalam mempelajarinya, para ilmuwan membuat sistem
pengelompokan dari berbagai organisme yang ada.
Pengelompokan ini disebut
klasifikasi,klasifikasi adalah
pengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri – ciri
yang dimilikinya. Klasifikasi bertujuan menyederhanakan objek pengamatan
sehingga mempermudah untuk mempelajarinya.Sistem Tata
Nama
a.
Nomenklatur adalah pemberian nama
pada tumbuhan atau hewan. Tokoh yang pertama kali menggunakan klasifikasi
ilmiah binomial nomenklatur adalah seorang ilmuwan dari Swedia Carolus Linnaeus
(1707 - 1778) yang dijuluki bapak klasifikasi.
b.
Binomial Nomenklatur
Aturan - aturan penulisan :
1.
Spesies terdiri dari dua kata, kata pertama menunjukkan genus dan kata
kedua menunjukkan sifat spesifikasinya.
2.
Kata pertama diawali huruf besar
dan kata kedua dengan huruf kecil.
3.
Menggunakan bahasa latin atau
ilmiah atau bahasa yang di latinkan dengan dicetak miring atau digaris bawahi.
Contoh :
Musa paradisiaca : Musa (genus), paradisiaca (spesies) :
Pisang
Columba
livia : Columba
(genus), livia (Spesies) : Merpati
B. Klasifikasi Sistem Lima
Kingdom
Gambar
2. Robert H. Whittaker
Menurut Robert H. Whittakker
yang didukung oleh banyak ahli pada tahun 1969 dikembangkan klasifikasi makhluk
hidup menggunakan sistem lima kingdom (dunia), yaitu sebagai berikut :
1. Monera
Dunia monera adalah mikroorganisme
yang memiliki tipe sel Prokariotik. Terdiri atas organisme satu sel
(Uniseluler), inti sel tidak di selaputi membran. Memperoleh makanan secara
absorpsi, foto sintesis dan kemosintesis,
reproduksi
secara aseksual.
Gambar 3.Monera
Dunia monera mencakup bakteri
dan cyanophyta.
a)
Bakteri
Bakteri tidak memiliki
klorofil dan bersifat heterotrof. Tempat hidup bakteri dimana - mana misalnya
di kulit,mulut,tanah. Bakteri di bedakanmenjadi 3 macam yaitu :
Bacillus (berbentuk batang),
Coccus (berbentuk bola),
Spirillum (berbentuk spiral).
b) Ganggang Biru ( Cyanophyta )
Merupakan ganggang bersel
satu, berbentuk koloni atau multisel. Selain mempunyai klorofil karotenoid juga
mempunyai pigmen yang tergolong fibobilin yaitu fikosianin berwarna biru dan
fikoeritrin berwarna merah.
2. Protista
Dunia
Protista adalah organisme eukariotik. Inti diselaputi membran. Tubuhnya
uniseluler (soliter atau berkoloni) dan multiseluler atau berbentuk miselia,
makanan diperoleh secara absorsi dan fotosintesis. Reproduksi secara aseksual
tetapi ada pula yang membentuk gamet jantan dan betina serta menjadi fertilasi.
Dunia Protista meliputi
ganggang, termasuk ganggang yang multiseluler, protozoa, kapang air dan kapang
lender.
Berdasarkan alat geraknya
hewan bersel satu dibagi menjadi:
a) Hewan berkaki semu atau
Rhizopoda.
Contoh
: Amoeba,Entamoeba Coli
b) Hewan berbulu cambuk atau
Flagellata.
Contoh
: Euglena,Trypanosoma
c) Hewan berbulu getar atau
Ciliata
Contoh
: Paramaecium
d) Hewan berspora atau Sporazoa
Contoh
: Plasmodium
3. Fungi
Dunia fungi adalah organisme
eukoriotik bersel satu dan sel banyak. Tubuhnya tersusun atas benang – benang
hifa. Inti sel tersebar dalam sitoplasma di dalam hifa. Dinding sel mengandung
zat kitin. Makanan diperoleh dengan zara absorbsi zat makanan disekitar sel.
Reproduksi secara aseksual dan seksual. Umumnya hidup di darat.
(sumber.http://www.richard-seaman.com)
Berdasarkan bentuk hifa
jamur dibedakan menjadi dua, yaitu:
a) Jamur Ganggang ( Phycomycetes )
Jamur ini hifanya
bersekat-sekat.
Contohnya : Rhizopus untuk membuat
tempe.
b)
Jamur Benar ( Eumycetes )
Jamur
ini memiliki hifa bersekat – sekat.
Berdasarkan
tempat pembentuk spora dibedakan menjadi tiga,
yaitu
:
a. Ascomycetes
b. Basidomycetes
c. Deuteromycetes
4. Plantae
Dunia Plantae adalah organisme eukariotik
bersel banyak yang dapat melakukan fotosntesis.
Mempunyai dinding sel dari
selulosa dan umumnya sel-selnnya mengandung kloroplas yang berisi klorofil
sehingga hidupnya autotrof. Reproduksi secara seksual membentuk gamet. Pada
beberapa tumbuhan tingkat rendah, reproduksi dengan menggunakan spora. Dunia
plantae meliputi :
a) Algae ( ganggang )
b) Bryophyta ( Tumbuhan lumut
)
c) Pteridophyta ( Tumbuhan paku) d) Spermatophyta ( Tumbuhan berbiji )
5. Animalia
Dunia animalia adalah hewan
eukariotik bersel banyak yang bersifat heteretrof. Selnya tidak memiliki
dinding sel. Reproduksi secara seksual.
Berdasarkan ada tidaknya tulang ruas belakang
pada hewan ,dibedakan menjadi dua :
a)
Avertebrata yaitu kelompok hewan tidak memiliki ruas tulang belakang.
Avertebrata memiliki beberapa filum,sebagi
berikut :
1. Protozoa ( Hewan bersel satu )
2. Porifera
( Hewan berpori – pori )
3. Coelentrata ( Hewan berongga )
4. Vermes ( Cacing )
5. Arthropoda ( Hewan berbuku – buku )
6. Mollusca ( Hewan lunak )
7. Echinodermata ( Hewan berkulit duri )
b) Vertebrata yaitu kelompok hewan yang
memiliki ruas tulang belakang.
Vertebrata dibagi menjadi 5 kelas,
yaitu :
1. Pisces ( Ikan )
2. Amphibia ( Amfibi )
3. Reptillia ( Reptil )
4. Aves ( Burung )
5. Mammalia ( Hewan menyusui )
C. Kunci Determinasi
Untuk
mempermudah membuat tahapan klasifikasi makhluk hidup dapat digunakan kunci
determinasi. Kunci determinasi adalah uraian tentang ciri – ciri umum sampai
ciri – ciri khusus makhluk hidup.
Tahapan
dalam menggunakan kunci determinasi :
1) Mengambil
objek yang lengkap,jika tumbuhan maka bagian yang di ambil harus
selengkap
mungkin,mulai akar,batang,daun,bunga,buah serta biji.
2) Mencandra
objek,jika perlu gunakan loupe untuk memperbesar objek.
3) Mencocokkan
hasil pengamatan dengan kunci determinasi yang memuat ciri
objek.
4) Menentukan
nama atau kelompok objek dan menulis rumus determinasinya.
Daftar Pustaka
Sugiyarto,Teguh.2008.Ilmu Penegtahuan Alam untuk SMP/MTS Kelas
VII.Jakarta:Pusat Perbukuan
Tim.2003.Biologi 1a Kelas 1 SMU Semester 1.Klaten:Intan
Pariwara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar